Detail Cantuman

PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE

PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE


ABSTRAK
PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM
PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN
SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI
CA MAMMAE
Nur Alia Ulfa
Institut Ilmu Kesehatan Pelamonia
Jl. Garuda No.3 AD Makassar
*email : nuraliaulfa0705@gmail.com
Latar belakang, Pembedahan adalah suatu ancaman potensial atau actual yang
bisa membuat seseorang mengalami gangguan kecemasan baik ringan, sedang,
maupun berat. Pre operasi adalah masa sebelum dilakukan tindakan
pembedahan, yang dimulai dari persiapan pembedahan dan berakhir sampai
pasien dimeja bedah. Kejadian kecemasan pre operasi merupakan kondisi
seseorang merasa cemas, takut dan khawatir akibat adanya perasaan negatif
yang diakibatkan dengan tindakan operasi yang akan dilakukan. Kecemasan
umumnya dialami oleh perempuan mulai dari usia dewasa sampai tua yang di
tandai dengan perasaan gelisah dan tegang serta terjadinya peningkatan sistem
dalam tubuh. Salah satu masalah keperawatan pada pasien pre operasi adalah
kecemasan. Tujuan Penelitian, ini yaitu untuk mendapatkan gambaran
penerapan teknik realaksasi otot progresif dalam perubahan pemenuhan
kebutuhan psikososial dan spiritual (ansietas) pada pasien pre operasi ca
mammae. Metode, metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan
metode observasi dan wawancara, kemudian melanjutkan dengan penerapan
teknik realaksasi otot progresif dalam perubahan pemenuhan kebutuhan
psikososial dan spiritual (ansietas). Hasil, penelitian pada kedua responden
mengalami penurunan tingkat kecemasan setelah diberikan terapi relaksasi otot
progresif yang diukur dengan skala HARS berada di skala sedang. Dan setelah
dilakukan pemberian terapi relaksasi otot progresif sebanyak 2 kali sehari selama
2 hari dalam waktu 20 menit, didapatkan tingkat kecemasan menjadi ringan.
Kesimpulan, setelah dilakukan penerapan terapi relaksasi otot progresif selama
2 hari pada pasien yang mengalami kecamasan dapat menurunkan tingkat
kecemasan pada pasien pre operasi.
Kata kunci : Relaksasi Otot Progresif, Kecemasan, Pre Operasi Ca Mammae


LOADING LIST...

LOADING LIST...

Detail Information

Bagian Informasi
Pernyataan Tanggungjawab
Pengarang samsir - Personal Name (Pengarang)
Dwi Esti Handayani - Personal Name (Pengarang)
NUR ALIA ULFA - Personal Name (Pengarang)
Edisi
No. Panggil 610.7 NUR p
Subyek Terapi Relaksasi Otot Progresif
Ca Mammae,
Klasifikasi 610.7
Judul Seri
GMD Text
Bahasa English
Penerbit DIII KEPERAWATAN
Tahun Terbit 2023
Tempat Terbit IIK Pelamonia
Deskripsi Fisik
Info Detil Spesifik


Citation

samsir. (2023).PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE().IIK Pelamonia:DIII KEPERAWATAN

samsir.PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE().IIK Pelamonia:DIII KEPERAWATAN,2023.Text

samsir.PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE().IIK Pelamonia:DIII KEPERAWATAN,2023.Text

samsir.PENERAPAN TERAPI RELAKSASI OTOT PROGRESIF DALAM PERUBAHAN PEMENUHAN KEBUTUHAN PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL (ANSIETAS) PADA PASIEN PRE OPERASI CA MAMMAE().IIK Pelamonia:DIII KEPERAWATAN,2023.Text

 



Homepage Info

Welcome To SETIADI (Senayan Sistem Elektronik Tesis dan Disertasi) Online Public Access Catalog (OPAC). Use OPAC to search collection in our library.

Koleksi

    No Librarian data yet