Detail Cantuman

ABSTRAK

Penerapan Terapi Range Of Motion (ROM) Dalam Pemenuhan Kebutuhan Aktivitas (Gangguan Mobilitas Fisik) Pada Pasien Non Hemoragik Stroke

Sri Reski (220095) Institut Ilmu Kesehatan Pelamonia Makassar Jl. Garuda No. 3AD Makassar Email: srireski2911@gmail.com

Latar Belakang, Non Hemoragik Stroke merupakan penyakit pada gangguan darah diotak yang dapat menyebabkan penderita mengalami kelumpuhan atau kecacatan. Pada umumnya, pasien yang mengalami non hemoragik stroke akan mengalami kerusakan saraf sehingga dapat menimbulkan terjadinya gangguan rentang gerak, kelemahan, dan kekakuatan otot yang membuat seseorang akan mengalami kelumpuhan atau kecacatan. Salah satu prosedur yang dapat dilakukan yaitu terapi Range Of Motion. Latihan Range Of Motion (ROM) adalah terapi yang dilakukan dengan latihan pada beberapa sendi bahu, siku, lengan, pergerakan tangan, jari-jari tangan, pangkalan paha, lutut, kaki dan jari-jari kaki. Tujuan untuk mengetahui gambaran penerapan terapi Range Of Motion (ROM) dalam pemenuhan kebutuhan aktivitas (Gangguan Mobilitas Fisik) pada pasien non hemoragik stroke Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif dengan pendekatan studi kasus menggunakan 2 responden dengan diagnosis non hemoragik stroke yang mengalami gangguan kebutuhan aktivitas. Hasil, menunjukkan penerapan yang dilakukan 2 kali sehari (pagi dan sore) dengan penerapan Range Of Motion dengan pengulangan gerakan 5 kali dengan durasi 15 menit selama 6 hari dirumah sakit terjadi peningkatan kekuatan otot dari skala 2 menjadi skala 3. Kesimpulan, hasil yang didapatkan setelah dilakukan penerapan terapi Range Of Motion didapatkan adanya peningkatan dari responden pertama dan kedua dari skala 2 menjadi skala 3.

Kata Kunci: Kekuatan otot, Range Of Motion, non hemoragik stroke